Penyemprotan Disenfektan Di Pasar Sriwulan Wilayah UPTD Paswil II Kabupaten Demak
Demak – 23 April 2020. Penyemprotan cairan disinfektan di berbagai pasar tradisional dilakukan secara intensif oleh Dindagkop UKM Kabupaten Demak. Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil Dan Menengah Kabupaten Demak, Drs. Iskandar Zulkarnain, MM menyatakan, penyemprotan dilakukan sebagai langkah penanggulangan penyebaran virus corona yang sudah dimulai sejak pertengahan pekan kemarin. “Penyemprotan akan terus dilakukan secara berkala di beberapa pasar tradisonal yang pengelolaannya berada di bawah Dindagkop UKM Kabupaten Demak,” katanya, Rabu (23/4/2020).
Untuk pelaksanaan penyemprotan cairan disinfektan, lanjut Iskandar, Dindagkop UKM bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI). Hal itu dilakukan agar cairan yang disemprotkan efektif, aman dan sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). “Penyemprotannya dilaksanakan pada sore hari agar tidak mengganggu pedagang karena sudah pada tutup, dan petugas juga bisa leluasa bekerjanya,” jelasnya. Iskandar menegaskan, penyemprotan akan dilaksanakan secara berkala hingga waktu yang belum ditentukan. Dengan kata lain, selama virus corona belum tuntas maka akan terus bergerak untuk melakukan penanggulangan. Di sisi lain, Iskandar mengungkapkan, dampak kunjungan masyarakat ke pasar tradisional berkurang hingga 10 persen. Meskipun begitu tidak ada pasar yang tutup dan tetap melayani masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya. “Sejauh ini belum ada pasar tradisional yang ditutup dan buka seperti sediakala,” ungkapnya. Bahkan Iskandar menjamin ketersediaan bahan pokok mampu memenuhi kebutuhan masyarakat untuk dua bulan kedepan. Begitu juga masalah harga masih terkendali.
Facebook Comments