Pemotongan Tumpeng dalam Rangka Peringatan Hari Koperasi
SEJUMLAH kebijakan Pemerintah Kabupaten Demak yang mendukung kemajuan koperasi dan UKM mengantarkan Bupati Muhammad Natsir mendapat penghargaan nasional. Dia menerima penghargaan Bakti Koperasi dan UKM Tingkat Nasional dari Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga.
Penghargaan diserahkan dalam acara puncak peringatan Hari Koperasi ke-71 yang digelar di The Grantage Hotel, Tangerang, Banten, Rabu (11/07).
Pada kesempatan tersebut, Puspayoga juga memberikan penghargaan Koperasi Berprestasi Nasional kepada Koperasi Simpan Pinjam Pringgondani Mandiri, Demak.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Demak Siti Zuarin mengatakan, pertumbuhan koperasi dan UKM di Kabupaten Demak mengalami peningkatan signifikan. Bukan hanya dari segi jumlah tetapi juga sisi kualitas. Hingga saat ini tercatat lebih dari 600 koperasi dan 29 ribu UKM yang berkembang cukup baik. Tidak sedikit hasil produksi UKM yang mampu bersaing dengan produksi luar negeri, terutama kerajinan mebeler, tembaga, busana dan konveksi, serta aneka makanan.
Perkembangan ekonomi kerakyatan tersebut dipacu oleh sejumlah kebijakan Pemkab Demak seperti kemudahan proses perizinan, bantuan permodalan, hingga memfasilitasi pemasaran termasuk melalui berbagai ajang pameran. ”Pemkab juga melakukan pendampingan dan bimbingan dengan menyesuaikan bidang usaha masing-masing koperasi dan UKM,” katanya.
Ide Kreatif
Sejumlah koperasi yang dipandang mampu menggerakan perekonomian rakyat serta meningkatkan kesejahteraan anggota di antaranya adalah koperasi petani, koperasi nelayan serta koperasi usaha bersama. ”Semangat berkoperasi sekarang tumbuh di semua lapisan masyarakat dan termasuk organisasi kemasyarakatan,” katanya.
Bupati Muhammad Natsir mengakui memiliki kepedulian tinggi terhadap perkembangan koperasi dan UMKM. Perhatian tersebut diwujudkan melalui berbagai kebijakan maupun kegiatan yang dapat membantu kemajuan koperasi dan UKM.
Facebook Comments