Demak – Senin 8 Juli 2019 Di Aula DINDAGKOP Kab. Demak menyelenggarakan kegiatan dan pelatihan peningkatan SDM bagi pelaku usaha konveksi untuk meningkatkan produktivitas bisnis, inovasi produk dalam mengembangkan produksi konveksi di daerah Kabupaten Demak. Pelatihan ini buka secara simbolis oleh Ibu Dra.Siti Zuarin (Kadinas DINDAGKOP UKM) Kab.Demak serta diikuti oleh bapak Budiyono,SE (Kabid Koperasi dan UMKM), Bapak Sunarto,SE.MM (Kasi UMKM) serta dari akuntan publik yang diikuti oleh 45 peserta.

Acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan produktivitas, kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan oleh para peserta usaha konveksi serta mengingkatkan wawasan ketrampilan sehingga memunculkan ide kreatif dan inovatif dalam memajukkan usahanya sekaligus manajemen pengelolaan usaha konveksi. Kegiatan yang disampaikan secara langsung oleh narasumber dari kantor Akuntan Publik (Teguh hadi dan Rekan) dengan menyampaikan beberapa materi seperti Akuntansi Sederhana bagi UMKM dan Perpajakkan bagi UMKM. Dalam kesempatan tersebut, tentunya peserta diberikan ilmu yang sangat bermanfaat bagi usahanya dalam penyusunan  laporan keuangan usahanya. Di era industri sekarang para pelaku usaha, diharapkan mampu mengembangkan hasil usahanya dengan mengatur keuangan yang bertujuan dalam produktivitas, kualitas dan kuantitas barang yang dihasilkan setelah mengikuti kegiatan peningkatan SDM bagi pelaku usaha konveksi. Pelatihan ini narasumber diharapkan para pelaku usaha konveksi ini nantinya memahami betul tentang perpajakkan, menghitung dan ketrampilan teknis manajerial dalam penyusunan laporan keuangan supaya usaha mereka bisa lebih berkembang. Para peserta kegiatan peningkatan SDM bagi pelaku usaha konveksi ini, Kemudian peserta diberikan kesempatan untuk bertanya kepada narasumber dalam masalah yang dihadapi peserta dalam menyusun keuangan dan perpajakkan dalam usaha para peserta supaya bisa mengatasi masalah yang terjadi di usaha konveksi peserta. Narasumber pastinya memberikan solusi yang baik bagi para peserta yang nantinya diharapkan bisa menyelesaikan masalah perpajakkan dan laporan keuangan usaha konveksi tersebut.